Beberapa waktu yang lalu, saya dapet email dari seseorang di luar negeri yang intinya beliau ingin mengajukan kerja sama a.k.a ngasih job buat blogger ndeso ini. Setelah cas cis cus dikit soal ini itu, akhirnya disepakatilah jobdesc lengkap dengan alur pembayaran yang akan saya terima nantinya. Berhubung si embak ini dari luar negeri, payment-nya nanti akan dilakukan lewat akun PayPal.Dweweww!! Saya langsung kebat-kebit. PayPal? Saya kan belum punya akunnya… Makkk gimana ini? Yawdah, karena udah kadung deal sama klien ini, saya langsung buru-buru nyari tahu deh gimana sih cara membuat akun Paypal itu.
Shortly talk, saya kontak seseembak blogger yang lebih pengalaman soal per-PayPal-an ini. Tanpa babibu lagi, saya langsung minta tolong diajarin gimana bikin akun PayPal dan beberapa hal yang berkaitan dengan cara penarikan uang nantinya. Gak mau dong, kalau nantinya duit bayaran enggak bisa dicairin. Ulala… Marimar capek deh.
Beruntung banget, temen blogger yang satu ini baik hati dan enggak sombong, nggak pelit ilmu pulak. Pokoknya seneng deh nanya ke dia ini. Helpful banget, even saat saya ngerempongin hal-hal sepele sekalipun hahaha. I love you full lah pokoknya, Mbak!
Sebelum saya cerita soal gimana cara membuat akun PapyPal ini, temen-temen udah pada tahu dong pastinya apa sih PayPal itu? Atau…. jangan-jangan kalian cuma taunya PayPal itu alat buat bayar dan beli barang-barang dari luar negeri doang, tapi belum pernah bikin akun apalagi memanfaatkannya kayak saya? Tenangg… Gaes, saya nggak akan nge-judge kalian kok. Ha wong saya juga masih nyubi unyu-unyu soal per-PayPal-an ini.
Apa itu PayPal
Woke, kita kenalan dulu layaw sama si PayPal ini. Jadi, Pemirsa, PayPal adalah rekening virtual yang menyediakan layanan jasa transfer dan pembayaran secara online. PayPal memiliki jaringan yang cukup kuat dan melayani beragam transaksi keuangan antarnegara yang dilakukan secara online. Hal ini tentu saja berbeda banget sama metode pembayaran konvensional yang dilakukan dengan menggunakan kertas berupa cek dan wesel pos which is takes more time.
Sampai saat ini, PayPal adalah alat pembayaran virtual yang paling populer di kalangan masyarakat dunia, terutama marketer online. Hal ini nggak lepas dari sistem keamanan yang terbilang cukup baik dan terjamin, sehingga membuat pemilik akun merasa aman dalam bertransaksi.
Saat ini, PayPal juga bisa dipergunakan untuk transaksi dalam dan luar negeri loh. Udah gitu, websitenya juga udah banyak diupdate, jadi lebih user friendly dan efisien dalam penggunaannya.
Kelebihan bertransaksi dengan PayPal adalah karena pemilik akun tidak perlu mencantumkan beragam informasi penting terkait data perbankan seperti yang terjadi kalau kita menggunakan kartu kredit atau kartu debit. So, emang jauh lebih secure ya, Gaes.
Dulu, untuk bisa membuat akun PayPal, kita harus memiliki kartu kredit terlebih dahulu. Buat beberapa orang yang emang nggak pake CC tentunya hal ini agak menyulitkan ya. Untungnya, sekarang ini PayPal udah lebih fleksibel dan persyaratan ini dilonggarkan. Jadi, kita bisa membuat akun PayPal tanpa harus mencantumkan nomor CC seperti dulu lagi.
Trus gimana dong cara membuat akun PayPal? Kuy, kita ulas di bawah ini ya.
Cara Membuat Akun PayPal
Pertama, kita harus mengakses website resmi PayPal di www.paypal.com lalu lihat ke bagian atas, tentukan apakah kita ingin membuat akun bisnis atau akun pribadi. Setelah itu, klik tombol “Daftar” di bagian kanan atas.
Kedua, setelah mengeklik tombol daftar, kita akan diarahkan ke halaman baru yang berisi informasi data pribadi yang harus kita isi. Pastikan untuk mengisi semua kolom dengan benar ya, terutama di bagian nama. Pastikan nama yang kita daftarkan di PayPal sesuai dengan nama di rekening bank yang kita daftarkan nanti. Sebab kalau enggak, bisa ambyar … dan uang nggak bisa dicairkan. Setelah itu, klik tombol “Setuju dan Buat Rekening”
Ketiga, kita akan dibawa ke halaman verifikasi dan biasanya akan diminta untuk memasukkan kode ke dalam kolom yang tersedia. Selanjutnya klik tombol “Masuk ke Rekening Saya”
Keempat, lakukan konfirmasi melalui email yang dikirim sesaat setelah kita mendaftarkan diri. Klik link yang ada dalam badan email tadi untuk melakukan konfirmasi otomatis ke website PayPal.
Kelima, setelah melakukan konfirmasi lewat email, kita akan dibawa pada halaman login. Di sini, kita diminta memasukkan email dan pasword yang telah didaftarkan.
Keenam, setelah proses login berhasil, kita akan berada di halaman depan atau beranda akun PayPal kita. Di sini kita bisa menambahkan CC jika mau, mengaktifkan one touch, dan mengoneksikan rekening bank yang kita miliki. Bagian rekening bank inilah yang harus kita tautkan ya, supaya nanti bisa dipake untuk narik duit dari klien.
Selesai! Sekarang akun PayPal kita sudah siap digunakan. Tapi, untuk user baru seperti saya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, terutama terkait dengan ketersediaan dana di rekening. Biasanya, PayPal butuh waktu untuk melakukan “pengecekan” dan memberi kepercayaan pada user nyubi kayak saya untuk bertransaksi secara online.
Gimana, mudah kan cara membuat akun PayPal ini? Selamat mencoba ya, semoga berhasil!
Trackback