“Jadi besok kita mau ke mana, Mas?” tanya saya suatu sore. Pertanyaan standard yang biasanya sih nggak butuh jawaban spektakuler. Toh, hampir tiap hari saya dan calon suami ketemuan.

“Kamu mau makan di mana? Ada yang dipengenin nggak?” jawaban santai dari laki-laki pendiam itu malah bikin saya gemas. Doi memang jarang mengingat tanggal atau momen istimewa. Baginya, tanggal yang wajib diingat itu hanya ada tiga: tanggal jadian, tanggal ulang tahun, dan tanggal gajian. Kali ini, dia bahkan melontarkan pertanyaan balik, alih-alih menjawab pertanyaan saya sebelumnya.

“Mmm, pengen apa ya? Ngapain gitu kek, yang romantis.” Saya manyun sambil mainin hape. Ya gimana nggak manyun, besok itu hari Valentine gitu loh. Dan pacar kesayangan saya nggak sekalipun punya ide romantis macam di sinetron atau drama Korea itu. Huhuhu… nasib dapet pacar nggak romantis ya gini ini.

“Asal ada kamu, tiap hari juga romantis kan?”

Asli! Jawaban ini bikin saya kesel sekaligus hepi. Ya biasalah perempuan. Asalkan disanjung udah pasti seneng. Tapi masih ada keselnya juga karena dia nggak inget-inget kalau besok itu hari kasih sayang sedunia.

Dan akhirnya setelah perbincangan tingkat tinggi, diskusi tentang besok mau ngapain sore itu ditutup dengan keputusan : dia harus beliin saya coklat dan sebuket bunga. Ngahahaha…. sungguh sebuah diplomasi yang absurd. Yes, sekian tahun kami pacaran dan bertunangan, bahkan udah hampir menikah, belum pernah sekalipun saya dapet kado bunga darinya. Dan kali ini, saya bakalan dapet buket bunga pertama saya by request. Aduh Gustii…. antara pengen ketawa lebar atau nonjok perut pacar deh rasanya. Hehehe…

And that was how the story went. Over all that time, akhirnya ada cowok yang ngasih saya sebuket bunga mawar merah yang cantik. Sayang, jaman waktu itu belum ngehits hape berkamera. Dan jadilah saya sukses nggak punya dokumentasi foto buket bunga pertama saya. Hiks.

Baca yuk : 4 Hal yang Bisa Kita Pelajari dari Pernikahan

Beralih status dari pacar jadi suami istri, romantisme suami nggak banyak berubah. Well, ada dikitlah. Dari yang dulunya rating 3 jadi 4 dari skala 5. Kali ini, di beberapa Valentine’s Day dia beliin saya sekotak coklat lucu atau buket bunga mawar tanpa saya minta. But still, not in every year momen luar biasa ini bisa saya dapetin. Tapi yoweslah, saya mah pasrah. Segitunya juga udah bersyukur banget suami akhirnya bisa romantis juga macam Oppa Lee Dong Wok atau dedek Lee Min Ho #hallah!

 

Table of Contents

Toggle

True Love is like little roses. Sweet and fragrant in small doses.

– Ana Claudia Antunes-

Tak dipungkiri, perempuan memang selalu identik dengan bunga. Kapanpun, di manapun, rasanya perempuan nggak akan pernah menolak kalau dikasih bunga. Jangankan dikasih, sekedar melihat pun bisa membuat hati bahagia. Begitu berartinya bunga bagi kaum hawa hingga muncullah istilah say it with flowers.

Meskipun agak sulit mencari alasan pasti mengapa perempuan begitu menyukai bunga, beberapa hal di bawah ini mungkin bisa menjadi jawabannya.

Bunga melambangkan keindahan

Wanita adalah makhluk Tuhan yang indah dan menyukai keindahan. Salah satu ciptaan-Nya yang identik dengan keindahan dan kecantikan adalah bunga. Karena itulah, perempuan -termasuk saya- menyukai bunga. Meski ada banyak hal yang relate to beauty, tetap saja bunga menjadi ikon paling tepat untuk mendeskripsikannya.

Bunga melambangkan cinta dan kasih sayang

Bagi sebagian besar orang, bunga yang indah melambangkan cinta dan kasih sayang. Seperti harumnya yang lembut atau warnanya yang indah, demikianlah perempuan mengartikan buket bunga indah yang diterimanya. Apalagi kalau yang ngasih adalah pacar atau suami, wuaah rasanya makin cinta deh. Nggak percaya? Buktikan saja sendiri.

Bunga sebagai perekam kenangan

Banyak hal di dunia ini yang akan segera kita lupakan. Tapi tidak demikian halnya dengan bunga. Buket bunga yang indah dan cantik akan merekam kenangan yang tak lekang oleh waktu. Terlebih jika diberikan di momen spesial seperti Valentine’s Day, hari ulang tahun, atau kelahiran bayi. Meski kelopaknya akan layu dan gugur, kenangan akan momen istimewa itu selalu melekat di hati.

 

Red Rose and It’s Story

Salah satu bunga favorit saya adalah mawar merah. Warnanya yang eksotis, membuat saya jatuh hati tanpa perlu banyak alasan. Katanya sih, mawar merah itu perlambang cinta yang mendalam, hangat dan istimewa. Pas diberikan kepada pasangan atau siapapun yang kita cintai sepenuh hati.

Mawar merah memang sejak lama telah menjadi simbol ikonik yang termasyur untuk menyatakan cinta yang membara. Mawar merah sangat erat kaitannya dengan cerita mitologi Yunani. Adalah dewi Aphrodite yang juga dikenal sebagai Venus, sang dewi cinta. Konon, Aphrodite memberikan mawar merah ini kepada Eros, sang putra, yang juga kita kenal dengan sebutan si cupid, dewa asmara, yang kerap digambarkan membawa panah cinta. Sejak itu, mawar merah menjadi lambing cinta.

Memasuki era Victorian sampai Romawi, mawar merah juga menjadi simbol romantisme. Kabarnya, para bangsawan jaman itu kerap memenuhi kamarnya sebelum memadu kasih dengan sang pujaan hati. Tujuannya, supaya tempat tidur mereka jadi lebih harum dan lembut. Unnch, so sweet nggak sih? *langsung mupeng*

Beralih ke era tahun 1800-an, mawar menjadi koleksi istri Napoleon Bonaparte, tokoh yang sanat terkenal dari Paris. Ada sekitar 2.500-an jenis mawar yang tumbuh di halamannya. Saking indahnya, Pierre-Joseph Redoute, seorang ilustrator botani terkenal, membuat lukisan 117 mawar yang begitu indah. Sampai saat ini, lukisan tersebut menjadi salah satu rujukan klasik untuk membedakan beragam jenis mawar.

Di masa perkembangan sastra, mawar juga diidentikkan sebagai gairah cinta yang membara. Bahkan Guillaume de Lorris dan Jean de Meun menggunakan mawar merah ini untuk menggambarkan sensualitas perempuan dan kesempurnaan cinta. Shakespeare, sang maestro cinta, pun tak ketinggalan menjadikan mawar merah ini sebagai perlambang cinta dan romantisme yang mendalam karena peran utamanya dalam beragam puisi dan karya sastra lainnya. Hingga kini, mawar merah masih menjadi ikon utama dalam berbagai aspek, termasuk agama, seni, sastra, bahkan musik, hingga parfum dan aneka dekorasi rumah dan gedung. Rangkaian bunga indah yang menawan biasa menghiasi beragam acara penting dan momen bersejarah lainnya.

 

Buket Bunga Jaman Now

Beruntung, di jaman now ini ada banyak kemudahan yang bisa kita dapatkan. Kalau dulu, pacar saya harus jauh-jauh pergi ke florist hanya untuk beliin sebuket mawar merah pesanan saya, sekarang kita bisa pesan online di e-commerce. Jauh lebih praktis, hemat waktu dan pastinya nggak repot.

Tapi, membeli buket bunga secara online juga harus hati-hati loh. Nggak mau kan, kejadian ketipu sama florist abal-abal? Nah, beberapa tips berikut mungkin bisa membantu.

1. Perhatikan rekam jejak atau reputasi florist yang kita pilih

Hari gini, penting banget buat kita untuk mengecek reputasi toko bunga online sebelum berbelanja ya. Untuk itu, kita bisa melakukan penelusuran di internet, atau mencari rekomendasi dari teman, saudara ataupun rekan yang pernah membeli bunga secara online.

2. Pastikan delivery service levelnya oke dan jangkauan pengirimannya luas

Karena kita nggak bisa nganter sendiri buket bunga untuk orang yang kita kasihi, akan sangat penting memastikan toko bunga online pilihan kita itu bisa mengantarkan pesanan kita tepat waktu, sesuai request. Selain itu, buat kita-kita yang berada jauh dari penerima, sangat penting juga untuk memastikan toko bunga online memiliki jangkauan pengantaran yang luas. Syukur-syukur bisa worldwide. 

3. Pastikan toko bunga online yang kita pilih komunikatif dan reachable

Komunikasi adalah kuntji! Begitu juga dengan e-commerce buket bunga seperti ini. Kita harus memastikan toko bunga pilihan kita itu punya petugas yang ramah, komunikatif dan pastinya harus reachable. Jadi nggak abis beli bunga trus putus hubungan gitu #ehgimana? Maksudnya, sejak kita order, sampai barang diterima tuh mereka helpful dan bisa dikontak. Jadi seumpama ada apa-apa selama proses pembelian itu, kita bisa berkomunikasi dengan lancar. Hal ini untuk meminimalkan missed-communication yang bisa berujung pada masalah yang lebih rumit. 

4. Pilih toko bunga yang menawarkan pilihan pembayaran yang lengkap, mudah dan praktis

Nah ini juga nggak kalah penting. Kenapa? Karena di jaman serba digital ini kita pasti cari hal-hal yang praktis, mudah dan nggak ribet kan. Termasuk urusan bayar membayar seperti ini. Florist yang menyediakan metode pembayaran paling lengkap, mudah, cepat dan praktis tentunya bakalan sangat menguntungkan kita sebagai pembeli.

Mungkin kalian pengin baca yang ini : Separuh Aku, Kisah Cinta Sejatiku

FlowerAdvisor Indonesia, Toko Bunga Online Terlengkap dengan Pengiriman ke Seluruh Indonesia

Di era serba cepat dan praktis ini, beruntung banget ada toko bunga online yang selalu mengerti kebutuhan pelanggan. Salah satu rekomendasi saya adalah FlowerAdvisor Indonesia. Nggak hanya menawarkan koleksi bunga cantik dan menawan, toko bunga ini juga menawarkan promo menarik dan wrapping yang indah untuk setiap buket bunga yang kita pesan. Jadi nggak perlu khawatir, bunga yang kita kirimkan akan tampil menawan, indah dan tentu saja : gorgeus!

 

Mengenal FlowerAdvisor Indonesia

FlowerAdvisor Indonesia adalah bagian dari FlowerAdvisor Internasional yang merupakan situs penjualan bunga online terlengkap dan terkoneksi di seluruh dunia. FlowerAdvisor sendiri hadir untuk menjawab kebutuhan pelanggan atas tidak adanya penyedia buket bunga, hampers, dan hadiah berharga untuk orang-orang terkasih, yang bisa melayani mereka 24 jam ke seluruh dunia. Kalaupun ada, penyedia layanan ini belum memiliki situs online yang stabil, secure dan terpercaya.

Dengan tagline “Bridging the Distance” FlowerAdvisor membuat jarak dan waktu tak lagi menjadi penghalang untuk kita berbagi kasih dan perhatian tulus untuk orang-orang yang kita sayangi. Kado dan hadiah berupa bunga, hampers, dan barang-barang berharga lainnya menjadi perlambang cinta dan kasih sayang yang mendalam, dan mewakili perasaan kita.

Nah, sebagai bagian dari FlowerAdvisor, sudah pasti FlowerAdvisor Indonesia memiliki kualitas dan standard internasional yang nggak perlu diragukan lagi.

 

Mengapa Harus Membeli Bunga di FlowerAdvisor Indonesia?

1. Terpercaya

FlowerAdvisor Indonesia adalah toko bunga online terpercaya, kredibel dan sudah memiliki reputasi yang baik dalam melayani pelanggan.

2. Layanan 24 jam

Kita bisa menghubungi customer service selama 24 jam. Jadi nggak masyalah ya mau pesan jam berapapun. Selalu ada petugas yang friendly dan helpful untuk melayani dan memastikan pesanan kita diproses dengan sempurna.

3. Worldwide delivery service (more than 100 countries)

Dengan jangkauan pengiriman ke lebih dari 100 negara, FlowerAdvisor Indonesia menjadi toko bunga online pertama yang memfasilitasi pengiriman pesanan kita ke mana saja. Bahkan ke lain benua loh. Jangan khawatir soal kualitasnya, karena FlowerAdvisor bekerja sama dengan trusted local florist, yang menjamin semua bunga kiriman kita tetap segar dan memiliki kualitas terbaik. So, nggak ada lagi ceritanya nggak bisa kirim bunga ke pasangan gara-gara kitanya lagi di Inggris sementara keluarga di Indo ya… catet itu!

4. Harga terjangkau

Semua produk dan layanan di FlowerAdvisor Indonesia harganya terjangkau banget loh. Nggak bakalan bikin kantong kita bolong. Tersedia ragam pilihan harga mulai 250 ribuan hingga jutaan rupiah, menyesuaikan kebutuhan kita.

5. Banyak promo setiap hari

FlowerAdvisor Indonesia juga menawarkan promo diskon khusus untuk setiap momen berharga.

6. Koleksi lengkap dan berkualitas

Nggak hanya bunga segar loh, FlowerAdvisor Indonesia juga memiliki pilihan penawaran preserved flowers alias bunga segar yang diawetkan. Kelebihan bunga model ini adalah bisa disimpan untuk jangka waktu yang sangat lama, tanpa khawatir bunga rusak dan nggak indah lagi. Sst, meski bunganya dikeringkan, kualitas dan tampilannya tetap numero uno kok. Selain bunga, FlowerAdvisor juga menyediakan aneka kado, hampers, bunga papan dan beragam hantaran yang indah untuk semua acara.

7. Beragam pilihan wrapping menarik sesuai pesanan

Wrapping yang indah tentu saja akan membuat buket bunga pesanan kita makin indah dan cantik. Sangat sesuai sebagai hantaran untuk orang-orang tersayang di berbagai momen spesial.

8. Free delivery untuk area tertentu

   FlowerAdvisor Indonesia memberikan gratis ongkir untuk area tertentu (jabotabek) dan pengiriman di hari yang sama loh. Wah, pas banget kan buat temen-temen yang tinggal di sekitaran ibukota?

    

   9. Cara pembayaran lengkap, praktis dan real time

Menjawab kebutuhan pelanggan milenial, FlowerAdvisor Indonesia menyediakan berbagai pilihan metode pembayaran. Mulai dari transfer ATM, internet banking, e-wallet seperti Gopay, LinkAja, paypal, OVO, e-pay BRI, CIMB Clicks, KlikBCA, hingga kartu kredit. Semua diproses secara aman dan cepat.

 

Cerita ini juga oke loh : Karena Kalianlah Sumber Bahagiaku

Cara Membeli Bunga di FlowerAdvisor Indonesia

 

 

1. Buka situs https://www.floweradvisor.co.id/ atau kalian juga bisa mengunduh aplikasi FlowerAdvisor ini di Play Store atau AppStore ya biar lebih praktis.
2. Sign in atau daftar sebagai pengguna
3. Pilih barang yang akan dipesan (bunga, hampers, atau kado)
4. Masukkan ke keranjang, atau langsung klik beli sekarang
5. Isi data lengkap yang diperlukan
6. Klik kolom konfirmasi pengiriman
7. Pilih metode pembayaran. Oya untuk bagian pembayaran ini agak sedikit berbeda ya kalau kita akses dari web dan aplikasi di ponsel pintar. Soalnya metode pembayaran lewat websitenya lebih lengkap dan bervariasi. Sedangkan jika lewat aplikasi, hanya tersedia 3 pilihan yakni Paypal, kartu kredit, dan BCA.
8. Proses pembayaran
9. Selesai

 

Nah, buat kalian yang pengen banget kasih surprise buat pasangan, bisa langsung meluncur ke webnya FlowerAdvisor Indonesia. Tapi sebelumnya, perhatikan tips memilih buket bunga Valentine berikut ini:

1. Pilih warna yang sesuai

Untuk hari kasih sayang yang istimewa ini, warna merah akan sangat pas untuk menyatakan cinta dan kasih sayang yang hangat bagi pasangan. So, mawar merah bisa jadi pilihan yang tepat. Kelopaknya yang tebal dan kuat, bisa bertahan cukup lama untuk disimpan dan dinikmati keindahannya.

2. Pilih bunga yang mekar sempurna

Kuntum mawar yang mekar sempurna melambangkan kesempurnaan cinta kita pada orang terkasih. Meski demikian, kita juga tetap bisa mencampurnya dengan beberapa kuntum yang masih setengah mekar atau kuncup. Jangan lupa untuk memadukannya dengan beberapa kuntum bunga kecil agar lebih cantik.

3. Pilih wrapping yang paling sesuai

Wrapping senada dengan warna merah akan membuat tampilan buket bunga kita makin sempurna. Kita bisa pilih warna putih, broken white, atau hitam sebagai aksen yang manis.

4. Cek promo

Di hari spesial ini, nggak ada salahnya untuk tetap mengecek promo yang berlaku ya. Dengan kualitas yang prima, dan harga yang lebih miring tentunya bikin hati kita tambah hepi. FlowerAdvisor Indonesia selalu punya kejutan yang manis loh di setiap momen seperti ini. So, you better check this out!

5. Jangan lupa selipkan ucapan yang indah

Nggak hanya buket bunga yang indah, ucapan yang romantis dan indah pun bakalan bikin orang terkasih makin meleleh. Kita bisa tuliskan kalimat indah seperti “I love you always” atau “You are my sunshine” sebagai pengukir kenangan.

Tukaaan, saya jadi makin pengen deh dapet buket bunga mawar merah cantik seperti ini. PDKT ke paksu ah, biar dapet kiriman manis di hari Valentine besok. Buat kalian yang juga pengen ngerayain momen-momen spesial bersama orang-orang terkasih, kuy langsung aja cek ke FlowerAdvisor ya. Karena hanya FlowerAdvisor yang bisa #BridgingTheDistance dan bikin kasih sayangmu tak pernah luntur.

 

FlowerAdvisor Indonesia

IG : @floweradvisorid

FB : FlowerAdvisor Indonesia

Twitter : @floweradvisor

 

 

 

 

 

Sumber referensi :

https://m.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20190214100647-277-369170/melacak-asal-usul-mawar-merah-jadi-tanda-cinta-saat-valentine

https://m.kumparan.com/kumparanstyle/alasan-mengapa-mawar-merah-sering-diasosiasikan-sebagai-lambang-cinta

https://www.liputan6.com/health/read/664633/6-makna-yang-tersimpan-di-setiap-warna-bunga-mawar

Sumber gambar :

https://floweradvisor.co.id

Koleksi pribadi

Infografis

Diolah dari berbagai sumber oleh penulis menggunakan Canva