Penyebab Pembengkakan Jantung – Setahun yang lalu, ibuk saya berpulang secara mendadak. Tanpa isyarat, pesan, atau apapun. Almarhum ibuk memang punya riwayat beberapa penyakit menahun yang membutuhkan perawatan rutin. Kalau saja beliau pergi di tengah masa perawatan di rumah sakit, mungkin kami akan lebih siap secara mental. Tapi, kami hanyalah manusia yang melakoni hidup. Menurut dokter, kepergian ibuk karena jantungnya berhenti mendadak. Mengenai penyebab pastinya, kami sendiri masih belum paham. Namun, kemungkinan besar hal itu karena kondisi jantung ibuk memang sudah bermasalah sejak beberapa tahun terakhir, di mana organ penting itu bengkak dan menyebabkan ibuk sulit bernapas normal. Beberapa bagian tubuhnya pun bengkak dan susah untuk bergerak.
Sebetulnya, sekira 2 tahun sebelum kepergiannya, ibuk sudah rutin kontrol ke dokter jantung. Beliau pun telah mengonsumsi vitamin dan obat yang diresepkan. Namun, mungkin karena komplikasi dengan beberapa penyakit lain, tubuhnya pun memberikan reaksi yang kadang tak terduga.
Tak hanya ibuk, saya punya pengalaman kehilangan teman dan saudara dengan penyebab yang hampir sama : jantung berhenti mendadak. Salah satunya bahkan tidak punya riwayat keluhan penyakit berat apapun dan bisa dikatakan jarang banget sakit. Beberapa public figure di tanah air pun pergi dengan cara yang hampir sama. Dan diagnosa medis terakhir yang bisa disimpulkan adalah: serangan jantung.
Lalu sebenarnya, serangan jantung itu sama nggak sih dengan pembengkakan jantung? Yuk, kita ulik sama-sama.
Table of Contents
Apa Sih, Pembengkakan Jantung Itu?
Pengertian apa itu pembengkakan jantung sering kali menjadi pertanyaan bagi sebagian orang. Terutama mereka yang bukan berasal dari kalangan medis, termasuk saya. Kondisi yang dikenal juga sebagai kardiomegali ini adalah masalah yang terjadi pada otot jantung, yang menyebabkan jantung menebal, membesar, hingga membengkak. Dalam hal ini, otot jantung bekerja sangat keras.
Secara teori, jantung yang bengkak bukan merupakan sebuah penyakit. Melainkan, suatu kondisi yang bisa muncul, merupakan gejala, atau menyertai beberapa penyakit lain. Faktanya, jantung yang membesar tidak bisa bekerja secara optimal memompa darah sehingga berpotensi menyebabkan komplikasi lain seperti aritmia, stroke atau gagal jantung.
Gejala dan Penyebab Kardiomegali
Pembengkakan jantung bisa terjadi karena otot jantung yang bekerja terlalu keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Bila hal ini berlangsung dalam waktu yang lama, jantung bisa saja melemah dan ikutan bengkak.
Jika tak segera ditangangi, kondisi ini bisa membahayakan kesehatan hingga mengancam nyawa. Sayangnya, gejala pada kardiomegali ringan sering kali tidak kentara dan karenanya acap diabaikan. Pada sebagian orang, pembengkakan jantung ini hanya bersifat sementara dan akan sembuh dengan sendirinya. Meski demikian, ada pula mereka yang pada akhirnya tidak mampu bertahan, seperti ibuk saya.
Dilansir dari hellosehat, gejala yang mungkin timbul dari kondisi jantung yang bengkak adalah nyeri dada, sesak napas atau batuk saat berbaring, pusing, kenaikan berat badan, kelelahan ekstrim, jantung berdebar lebih cepat, perut terasa kembung, pergelangan kaki, kaki, dan atau tungkai kaki bengkak dan sulit bergerak.
Apa saja yang jadi penyebab pembengkakan jantung ya? Berikut ini adalah beberapa penyeba umum terjadinya pembengkakan jantung.
Bawaan lahir
Kondisi yang disebut juga sebagai kardiomegali kongenital ini, biasanya adalah kelainan genetis sejak lahir.
Tekanan darah tinggi
Hipertensi meningkatkan risiko terjadinya pembesaran pada bilik atas jantung dan bilik kiri jantung. Akibatnya, otot jantung pun melemah. Selain itu, ada juga kondisi hipertensi di arteri tempat terhubungnya jantung dan paru-paru (hipertensi pumonal). Hal ini bisa menyebabkan pembengkakan jantung karena jantung bekerja lebih keras memindahkan darah dari paru-paru ke jantung dan sebaliknya.
Kardiomipati
Adalah penyakit jantung progresif dengan beberapa jenis, tapi umumnya menyerang bagian otot jantung. Akibatnya, jantung kesulitan memompa darah. Dan karena terus berusaha terlalu keras, hal ini bisa berujung pada pembengkakan jantung.
Serangan jantung
Serangan jantung adalah kondisi terhambatnya aliran darah yang kaya oksigen ke otot jantung. Akibatnya, otot jantung melemah dan terjadilah pembengkakan jantung.
Penyakit katup jantung
Jika salah satu atau beberapa katup jantung terserang penyakit, aliran darah akan terhambat. Akibatnya, jantung akan bekerja lebih keras untuk memompa darah. Hal inilah yang akhirnya memicu pembengkakan pada jantung.
Iskemia jantung
Iskemia adalah kondisi di mana aliran darah ke organ tubuh tertentu menyusut. Dan jika hal ini terjadi pada jantung, maka sel-sel yang ada di dalamnya bisa rusak dan akan menurunkan sulai darah ke jantung. Akibatnya, jantung kesulitan memompa darah yang diperlukan tubuh.
Iskemia bisa disebabkan karena adanya timbunan lemak yang ada pada arteri sehingga membuat aliran darah ke jantung menjadi terganggu.
Penanganan dan Pengobatan Kardiomegali
Pada kondisi pembengakakan jantung yang masih ringan, gejala bisa hilang sendiri. Namun, pada kasus yang lebih berat, harus memerlukan pertolongan dokter ahli. Pengobatannya bisa saja terdiri dari pemberian obat-obatan oral, memasang perangkat medis, operasi katup jantung, hingga bypass jantung dan transplantasi jantung. Dibutuhkan pemeriksaan menyeluruh dan lebih mendalam untuk menentukan tindakan yang tepat.
Umur manusia memang tak ada yang tahu. Semua adalah rahasia Ilahi. Jatah umur kita sudah digariskan. Yang bisa kita lakukan adalah sebisa mungkin menjalani gaya hidup sehat, makan makanan yang bergizi seimbang, jauhi rokok dan alkohol, serta cukup istirahat. Serta, tentu saja: perbanyak doa dan bersyukur.
Jantung ini silent killer sih :(. Kadang kita merasa sehat, tapi ternyata jantung bermasalah dan tau2 mogok kerja. Keluargaku termasuk yang banyak punya sakit jantung, juga keluarga suami. Papa dan Adek suami juga meninggal Krn jantung. Adek suami malah meninggal di dalam pesawat yg sdg terbang, yang jadinya harus mendarat darurat di Azerbaijan waktu itu.
Makanya aku ga mau main2 soal ini. Skr udah mulai menjaga banget pola makan dan olahraga yg terpenting. Krn biar gimana, walopun umur ditangan tuhan, tapi kita sebagai manusia tetep wajib lah usaha buat menjaga kesehatan sendiri.
Baca artikelnya bkin aku meraba dada mba berasa deh jadi takut karena penyakit jntung ini menghantui siapapun kurangnya olahrga dan kolestrol tinggi penyebab salah satunya memang hidup sehat harus kita terapkan mulai dari sekarang
Aku sering denger tentang kardiomegali ini, ternyata serem juga, ya, dan termasuk penyakit bawaan lahir.
innalillahi, turut berduka atas kepergian ibunda ya ka, dan terima kasih atas informasinya mengenai penyakit jantung ini. membuka mataku untuk tau lebih detail,
Masalah jantung ini gak bisa diprediksi ya, datangnya suka dadakan dan langsung fatal 🙁
Baca ini jadi ingat Ibu juga yang berpulang di tahun 2013 lalu karena jantung secara mendadak juga, sempat masuk ICU 3 apa 4 malam waktu itu dan terakhir didiagnosa karena pembengkakan jantung.
Selang 3 tahun kemudian, Om pun juga menyusul Adiknya berpulang karena jantung, malah tidak ada keluhan sama sekali, masih sempat bangun sahur, pas nunggu Adzan Subuh, istirahat sejenak, eehh ternyata udah gak bangun lagi :((
Innalillahi wa inna ilaihi roji’un turut berduka cita ya mbak untuk rahimahullah ibuk. Rasanya kita memang perlu aware ya terhadap kesehatan jantung kita, walaupun ada beberapa penyakit jantung yang sudah bawaan sejak lahir, menjaga pola hidup kita supaya lebih sehat untuk kesehatan diri sendiri penting banget ya mba,, thanks for sharing ya mba 🙂
Terimakasih banyak mba,,aku jadi tahu banyak tentang penyakit jantung, karena alm ibu mertuaku kmrn juga meninggal karena jantung dan aku ga paham bgt
Sering denger dengan penyakit pembengkakan jantung ini. Tapi kurang tahu secara detail. Baru kali ini deh tahu. Wah, kudu diwaspadai ya gejalanya. Aku sering sesak dan sakit dada. Tapi aku mah dari asma. Tapi tetep ya kudu diwaspadai gejala lainnya jika muncul. Mengancam nyawa ya.Semoga kita semua aware dengan penyakit ini.
Turut beduka cita ya mbak atas kepergian ibu, semoga mendapatkan tempat terbaik di syurgaNya. Kemarin waktu medical check up aku juga sempat cek jantung secara lengkap nih alhamdulillah baik kondisinya.
Aku baru tahu ada kardiomegali atau pembengkakan jantung ini mba. Jangan anggap remeh deh ya mba. Dan teryata bisa juga karna bawaan dari lahir ya untuk pembengkakan jantung ini
Jadi inget nih pelajaran kampus dulu tentang Kardiomegali ini. Pembengkakan atau serangan jantung ini bisa sangat berbahaya dan mengancam keselamatan jiwa. Yang bisa dilakukan sekarang adalah proses pencegahan dengan melakukan gaya hidup sehat salah satunya.
Baru denger istilah kardiomegali ini yang ternyata gangguan jantung ya. Gejala gangguan jantung meski ringan memang sebaiknya nggak diabaikan sih ya mbak.. Makasih sharingnya mbak, jadi tau lebih banyak tentang kardiomegali ini.
Jadi ingat cerita dari suami, om nya meninggal karena jantung. lagi duduk, ngobrol pas balik badan ternyata meninggal. Secepat itu kejadiannya. Segala yang berkaitan dengan jantung memang nggak bisa dianggap sepele ya kak.
Ingat jantung, saya juga jadi teringat saudara yang meninggal setelah seminggu masuk RS karena jantung ini, padahal beliau tidak ada riwayat sakit jantung dan justru di masa-masa akan meninggalkannya badannya kelihatan lebih bugar.